Visitor

 

Sosial Media

 

Home Catatan Kaki
Catatan Kaki
Covid 19 vs Industri Percetakan

Banyak dari kita telah melakukan studi tentang dampak global Covid-19 pada industri percetakan. dalam 2 tahun terakhir ini, Menurut beberapa laporan itu, kemampuan melalui penjualan bisnis cetak online membentuk industri percetakan digital semakin dikenal sexy dan dapat menjawab tantangan di masa pandemi ini.

Sudah lebih dari  dua tahun sejak COVID-19 mengglobal, dampak yang belum pernah terjadi sebelumnya telah menciptakan krisis dan membuat dunia kacau balau. Banyak industri menderita, walau sementara itu yang lain masih yang dapat bekerja dan bertahan dengan baik.

Salah satu contoh misalnya ritel stasionery printing terpaksa mengubah model bisnisnya dan beradaptasi dengan kondisi baru. Pada saat yang sama, sebagian besar pengecer online mulai menerapkan beberapa perbaikan untuk meningkatkan efisiensi mereka. Amazon, misalnya, mempekerjakan 427.300 karyawan tambahan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat dan, menurut analis yang dirujuk oleh para surveylance untuk asia, penjualan kuartalan pada segmen ritel stationary printing ini diharapkan melebihi ratusan miliar dollar untuk pertama kalinya pada kuartal keempat 2020.

Yang jelas dan pasti  adalah bahwa industri e-commerce telah ...

 
Sistem Produktivitas Pribadi

Kikie Nurcholik – VP Komunitas Printing Indonesia (KOPI) Bid Organisasi dan Pendidikan

Dalam sebuah seminar,  seorang Doktor yang sangat pakar tentang otak, kecerdasan, dan kreativitas, beliau  mengajukan pertanyaan yang menarik, yang cukup menggugah saya untuk meragukan efektivitas pendidikan formal : “Seandainya Anda adalah seorang Dewa Pendidikan, yang berkuasa atas bagaimana sekolah-sekolah menyusun kurikulumnya, mana yang akan diajarkan terlebih dahulu? A. Berbagai pelajaran sekolah yang penting bagi kehidupan, seperti matematika, ekonomi, dll, atau B. Bagaimana cara belajar dan menggunakan otak kita agar mampu menyerap berbagai proses belajar?”

Bagi saya secara logis, jawaban yang benar adalah B dahulu baru A. Namun Doktor tersebut juga mengatakan bahwa sebagian besar kurikulum pendidikan formal di dunia, tidak terlebih dahulu mengajarkan cara menggunakan perangkat keras utama kita yaitu otak, malah cenderung langsung memberikan berbagai pelajaran, dari mulai yang bersifat hafalan hingga yang menggunakan logika.

Saya setuju dengan pendekatan bahwa kita perlu belajar bagaimana cara ...

 
RESOLUSI 2019…

RESOLUSI 2019…    

Waketum III - Komunitas Printing Indonesia (KOPI)

Waktu terus bergulir dan tidak terasa kita pun telah memasuki tahun 2019. Saatnya membalik lembar baru dan mengisi kembali halaman kosong pada buku kita pribadi. Rasanya sudah tidak asing lagi kebiasaan awal tahun di mana kita diajak membulatkan niat, menanam suatu cita-cita, dan menancapkan tekad untuk mencapai suatu perubahan. Hal ini yang biasa kita kenal dengan resolusi awal tahun. Seorang teman ....

 
Rumus Bahagia

 

RUMUS BAHAGIA

Oleh : Kikie Nurcholik (Waketum III Komunitas Printing Indonesia)

Saya saat ini tengah meyakini sesuatu, karena saya mampu meluruskan pemahaman saya,setelah melalui usia saat ini.  selanjutnya saya “berdiskusi” dengan hati saya, tentang betapa kita kadang telah berdoa,namun  doa itu tak kunjung dijawab oleh Tuhan yang menyebabkan kita kembali harus menerka-nerkaapa yang harus kita lakukan demi mengatasi sebuah masalah atau kebutuhan. 

Sayapun beranggapan bahwa Tuhan selalu menjawab pada waktu yang tepat. Tidak pernah terlambat tapi juga tidak pernah terlalu cepat.

 
TAKUT TIDAK BERHASIL

TAKUT TIDAK BERHASIL ...

 

Oleh : Kikie Nurcholik (Waketum III -  Komunitas Printing Indonesia)

Ada kata-kata bijak yang berbunyi, “Ketakutan adalah teman terbaik sekaligus musuh terburuk..” Apa makna kalimat tersebut?

Perasaan aman seharusnya dimiliki setiap kita, sehingga kita tidak perlu merasa  takut dan beranimelakukan sesuatu perbuatan selama dilakukan  dengan dasar pemikiran yang benar. Keberanian mengambil keputusan, mengemukakan isi pikiran, dan kebebasan berbicaradiperlukanuntuk menghadapi kehidupan yang begitu kompleks.Bahkan  hal ini  diatur  dan dijamin di dalam undang-undangyang berlaku di negeri ini.Namun kenyataannya, keberanian mengambil suatu keputusan atau tindakan seringkali  terhambat oleh rasa takut,  takut akan menuai kekerasan, takut tidak berhasil, takut menyinggung perasaan orang lain, dan sebagainya.

 
Menulis dan Kesehatan Mental

Oleh : Kikie Nurcholik (Waketum III -  Komunitas Printing Indonesia)

 

MENULIS DAN KESEHATAN MENTAL

Telah ditelaah dan terbukti bahwa pekerjaan sesederhana menulis akan membentuk sikap mental yang luar biasa.Kegiatan  menulis akan memompa daya imajinasi dan pemikiran seseorang untuk dapat mencurahkan seluruh emosinya ke dalam kalimat verbal yang dapat dipahami setiap orang. Namun,  tentu saja semuaitu  sangat didukung oleh kesehatan fisik dan mentalseseorang.

Berbagai jenis profesi yang tuntutan alamiahnya lebih mementingkan “isi kepala” ketimbang stamina atau tampilan fisik, antara lain: Penulis, Editor, Pelukis.Berhubung kekuatan jasmaniah tidak diperlukan secaralangsung, tak heran jika para pelaku profesi di kategori ini sering luput memperhatikankebugaran  tubuh mereka.

.................... selengkapnya klik judul link di atas .....................

 
<< Start < Prev 1 2 3 4 5 6 7 Next > End >>

Page 2 of 7

Bila merasa tahu, itu pertanda tidak tahu, Setiap usaha yang dijalankan dengan tidak tahu tinggal menunggu layu.

Mari cari tahu dengan langganan Print Media yang bisa ; 1 eks, 5 atau 10 eks setiap dua bulan dengan harga yang ekonomis dan terjangkau.

Silahkan Download Formulir Langganan !!!