
PT. Astra Graphia Tbk meluncurkan printer inkjet warna Fuji Xerox DocuWide C842, yang ditargetkan untuk pasar printing ukuran besar. Dengan kecepatan 7 (tujuh) lembar ukuran AO per menit atau setara dengan kecepatan pencetakan long banner sepanjang 5 m per menit, printer ini merupakan printer tercepat di dunia sampai berita ini diturunkan.Peluncuran produk terbaru ini dilakukan di Jakarta pada 27 Februari 2014.
|

Mengakhiri tahun 2013, tepatnya pada 11 November 2013, Prima Graphia Jakarta kembali melakukan terobosan melalui pembukaan gedung baru berlantai 7 nan megah, Graha Printing Prima Graphia, di jalan Kepu Selatan, Kali Baru, Jakarta Pusat.
Dalam sambutannya pada acara soft opening Graha Printing Prima Graphia, Eddy Kimas selaku owner Prima Graphia, di hadapan sekitar 60 orang undangan menyatakan bahwa gedung yang dibangun di atas tanah seluas 500 m2 ini akan menjadi gedung printing terbesar dan terlengkap di Indonesia.
|
Wednesday, 04 December 2013 00:00 |
Visi & Misi majalah Indonesia Print Media : “Tercipta percepatan dan pemerataan informasi kegrafikaan, terbinanya peningkatan kualitas / kuantitas produk cetak dalam kerangka budaya pasar yang sehat yang mengarah pada peningkatan pencerdasan dan kesejahteraan bangsa.”
Indonesia Print Media adalah majalah yang mengulas seluk beluk dunia grafika, khususnya di Indonesia, dan terbit setiap dua bulan. Majalah ini diterbitkan oleh Yayasan Pengembangan Grafika & Media (YPGM) di bawah pimpinan Ir. H. M. Fauzi Lubis. Saat ini Indonesia Print Media dapat dikatakan majalah grafika tertua di Indonesia.
Edisi perdana majalah ini terbit pada 7 November 2003 dengan almarhum H. N. Nasution bertindak sebagai Pemimpin Redaksi, ditandai dengan pemotongan tumpeng di hadapan sekitar 70 orang pengusaha grafika. Pada awal penerbitannya, kantor redaksi majalah ini berlokasi di Cilegon sedangkan kantor pemasarannya di Jakarta. Tetapi hal ini tidak berlangsung lama, karena pada paruh semester pertama kantor redaksi dipindahkan dan disatukan dengan kantor pemasaran di Jakarta. Pada periode ini almarhum Ir. Triwiharto bertindak sebagai Pemimpin Redaksi. Selanjutnya, sejak tahun 2006 hingga kini majalah ini berada di bawah pimpinan Drs. Usman Batubara.
|
Monday, 14 October 2013 08:47 |
Secara umum percetakan mempunyai catatan sejarahnya tersendiri. Sejarah menuliskan pertama kali metode cetak diperkenalkan oleh Johannes Gutenberg dengan inspirasi uang logam yang digesekkan dengan arang ke atas kertas. Guna untuk memproduksi secara massal tulisan dan gambar, terutama dengan tinta di atas kertas menggunakan sebuah mesin cetak. Dia merupakan sebuah bagian penting dalam perkembangan suatu negara, karena hanya jenis industry inilah yang mampu mencetak uang, buku, koran, majalah, baliho, spanduk, brosur, flyer dan lain-lain.
Di Indonesia sebagaimana disampaikan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa usai Ratas bersama Presiden SBY di Nusa Dua, Bali beberapa waktu lalu untuk tahun depan, pemerintah memastikan nilai belanja APBN 2014 menjadi sekitar Rp 1.900 triliun. Nilai ini naik dari APBN 2013 yang mencapai Rp 1.683 triliun.
|
Thursday, 25 July 2013 10:15 |
“Forcast” tentang kematian media cetak belum menjadi kenyataan. Walau pun “Newsweek”, yang menjadi salah satu tonggak sejarah media cetak telah mati dan bersalin wajah ke media portal, ternyata eksistensi koran masih bertahan, dan akan tetap menjadi bagian dari kebutuhan informasi dunia.
Media cetak di Inggris, semisal The Telegraph, The Sun, The Observer maupun Sunday Times, masih merupakan bagian dari multi media yang berjalan beriringan dengan kemajuan yang sangat luar biasa dari “web.”
Prediksi sepuluh tahun lalu, yang menyatakan bahwa kematian media cetak akan dimulai menjelang tahun dua ribu dua puluhan, ternyata tidak menjadi kenyataan karena eksistensi media cetak masih dibutuhkan sehingga tidak terpinggirkan secara drastis.
|
Monday, 03 June 2013 07:00 |

RAIH PELUANG BISNIS CETAK
Rabu, 3 April 2013 bertempat di Gran Melia Hotel Kuningan, Jakarta, untuk pertamakalinya Heidelberg meluncurkan produk mesin digital printing bermitra dengan Ricoh yang secara internasional telah lama dikenal sebagai produsen berbagai perangkat digital mulai dari multifunction machine (office product) hingga high-end production machine. Dengan kemitraan ini, Heidelberg tampil sebagai satu-satunya pemasok yang menjembatani teknologi digital dan offset. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan yang lebih bervariasi seiring dengan semakin beragamnya kebutuhan konsumen, sehingga diharapkan dapat menambah peluang bisnis cetak bagi customernya di berbagai kelas, di seluruh penjuru tanah air.
|
|
|