Pameran Industri Percetakan yang diorganisir APMCI (Asosiasi Pengusaha Mesin Cetak Indonesia) bertajuk INAPRINT yang digelar pada 24-27 April 2013, di JIExpo Jakarta, dan tanggal 29 Mei–2 Juni 2013 di Grand City Surabaya berlangsung dengan  sukses.

INAPRINT memiliki misi untuk menghadirkan pameran berkualitas, efektif, efisien, dengan biaya terjangkau dan hasil optimal serta menjadi media komunikasi yang tepat dan efektif antara produsen/supplier mesin dengan konsumen/penggunanya. Untuk itu,  INAPRINT diselenggarakan sedemikian rupa dengan  menghadirkan seluruh stake holder dunia grafika, meliputi mesin, teknologi dan jasa grafika mulai hulu hingga hilir, yang dilengkapi pula dengan supplier bahan dan suku cadangnya.

Di antara peserta pameran Inaprint terlihat beberapa perusahaan supplier  grafika ternama, seperti : Perdana Jatiputra, All Mac, Amsky Digimax, Bintang Cakra Kencana, Bintang Terang (Binterjet), Bintang Lestari Sejahtera, Cello Indo, Sentral SPS, Cristal Jet, Digital Visual Teknologi, Eka Maju Mesinindo, Laysander Technology, Link & Macth, Mimaki Indonesia, Ploter, Printmate Indonesia, Sigmaco Saksama Indonesia, Speed Digital Banner, Beberapa SMK Grafika, dan Indonesia Print Media

Dengan harga booth yang relatif murah  dan  terjangkau, banyak peserta yang mengambil booth ukuran besar. Mereka juga sangat antusias mengikuti INAPRINT karena adanya beberapa kegiatan pendukung, seperti The 3rd Indonesia Printing Summit 2013, Seminar, Workshop, Print Demo, Wrapping Car, Stripping Motor, membatik digital, lomba desain batik digital, dan  T-shirt batik DGT.

Dalam upaya  mendukung terciptanya pasar industri jasa cetak yang sehat,  Indonesia Print Media sebagai salah satu media patner APMCI yang concern dengan perkembangan dan kemajuan industri  grafika di tanah air, turut berpartisipasi melalui penyelenggaraan seminar sehari tentang kalkulasi biaya cetak konvensional dan digital printing / Bisnis & Finansial Plan Digital Printing di

Jakarta, Surabaya  dan pada pameran AGE / Inaprint yang akan datang di Yogyakarta.

Tentang APMCI
APMCI dideklarasikan pada 19 April 2012 dengan tujuan  untuk mengantisipasi perkembangan teknologi mesin cetak digital, mewadahi pengusaha mesin cetak Indonesia serta melindungi industri kreatif Indonesia yang  berbasis percetakan. Fungsi APMCI adalah sebagai wadah komunikasi dan kebersamaan antaranggota, antara anggota dengan masyarakat, dan antara anggota dengan lembaga pemerintah serta berbagai organisasi yang terkait dengan kegiatan cetak digital di dalam maupun di luar negeri,  guna menumbuhkan dan menciptakan iklim usaha yang kondusif.