RAHASIA KESUKSESAN BALICTP

MENYIAPKAN PLAT CETAK BERKUALITAS DAN MURAH

CTCP (Computer to Conventional Plat) ada perubahan sistem proses pra cetak. Teknologi digital ini sedang digemari sepuluh tahun belakangan ini karena memiliki berbagai keunggulan. Dalam teknologi ini, gambar dibuat dalam sebuah aplikasi Desktop Publishing (DTP) dan di-output langsung ke plat cetak. Berbeda dengan teknologi terdahulu di mana file computer di-output ke bentuk film, kemudian film ini digunakan untuk membuat plat cetak. Adanya teknologi ini, mengurangi proses, mempersingkat waktu, menghemat biaya, serta kualitas semakin konsisten dan berkualitas. Demikian disampaikan Bapak Putu Ardana, selaku owner BaliCTP.

..................................................... Selengkapnya klik link Judul di atas.............................................

DENGAN DEVELOP

TOKO PRAPATAN TARIK CUSTOMER MERAPAT

Toko Prapatan saat  ini  dikenal sebagai perusahaan jasa digilal printing terlengkap di kawasan Jatinegara, Jakarta. Toko ini didirikan pada tahun 1955 oleh Bapak Wimiardja Pradjanata dengan total nilai investasi sekitar Rp. 25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah), dihitung dengan kurs rupiah saat ini,  dan berlokasi di  salah satu perusahaan di Jalan Raya Bekasi Barat Jatinegara (Jakarta Timur). Pada awalnya perusahaan ini hanya bergerak di  bidang  penyediaan buku pelajaran sekolah dan alat tulis. Demikian disampaikan Ko Freddy,  putra Bapak Wimiardja Pradjanata yang kini bertindak sebagai owner di perusahaan Toko Prapatan, saat wawancara dengan  media di kantornya.

Seiring dengan perjalanan waktu  dan perkembangan zaman, Toko Prapatan mengembangkan usaha dengan menambah berbagai variasi produk  untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan. Berbagai kebutuhan  para professional,  seperti : peralatan kantor, komputer dan perlengkapan olahraga tersedia di Toko Prapatan. Demikian juga untuk kebutuhan para pehobi dan seniman, Toko Prapatan menyediakan beragam  alat lukis berbagai merk buatan dalam dan luar negeri, peralatan untuk  seni patung, seni kriya serta airbrush.

............................................................................................................................................................................................

Percetakan Multi Print

Optimis Hadapi Pemberlakuan MEA 2016

Pengantar

Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tinggal menghitung hari, per 1 Januari 2016 era perdagangan bebas di kawasan negara-negara ASEAN ini mulai diberlakukan. Ibarat uang logam dengan dua sisi, setiap kebijakan  bisa dimaknai secara berbeda. Begitu pula dengan MEA, bisa dimaknai sebagai  Peluang atau Ancaman. Multi Print, sebagai salah satu  industri jasa cetak yang berkembang pesat, siap menghadapi  era pasar global tersebut. Demikian dijelaskan  Bapak Freddy, direktur PT. Multi Print di Jakarta.

.................................

Indonesia menyambut MEA dengan optimis dan menjadikannya sebagai peluang untuk menjadi Negara yang semakin maju dan kuat secara ekonomi, mengingat negara kita memiliki produk domestik bruto (PDB) sebesar US $ 878 miliar atau 38,67% dari total PDB negara ASEAN. Tidak hanya itu, dengan jumlah pendudk sekitar 250 juta orang, Indonesia menjadi pasar terbesar ASEAN. Ini makin mengukuhkan negeri ini sebagai pusat perekonomian terbesar di ASEAN.

(Selengkapnya terdapat pada majalah PRINT MEDIA INDONESIA edisi 68 Jan-Feb 2016, Majalah terdapat di 100 an toko buku, atau versi digital dapat diunduh melalui SCOOP INDONESIA yakni aplikasi penyedia majalah digital dengan biaya hanya Rp. 15.000 atau USD0,99 / eksemplar)

Rayakan Hari Jadi Ke 15

EPSON INDONESIA PERKUAT VISI & MISI "DARI INDONESIA, UNTUK DUNIA"

PT Epson Indonesia merayakan hari jadi yang ke-15 pada tanggal 1 Oktober 2015 lalu. Mencapai usia ke-15 tentunya menjadi suatu kebanggaan bagi PT Epson Indonesia, karena menjadi salah satu perusahaan pemimpin kelas dunia dibidang digital imaging dan cetak, bukanlah hal mudah.Kami terus bekerja keras, berkomitmen dan konsisten untuk selalu memberikan pelanggan solusi terbaik yang melebihi ekspektasi mereka.

            Peningkatan dari segi bisnis dan pengembangan produk secara berkesinambungan, menempatkan PT Epson Indonesia pada posisi puncak. Ini dapat dilihat dari banyaknya varian produk yang dipasarkan, sehingga dalam 15 tahun ini omset penjualan PT Epson Indonesia tumbuh pesat pada kisaran 15-20% per tahun.Selain itu, PT Epson Indonesia secara konsisten dan terintegrasi terlibat aktif dalam menciptakan berbagai jenis produk untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Hal ini membawa Epson menempati peringkat pertama untuk pasar produk printer Dot Matrix, printer TM, projector dan juga printer Inkjet (L-Series). Khusus untuk printer Inkjet L-Series, printer yang diprakarsai di Indonesia tahun 2010 ini, sekarang telah sukses dipasarkan di lebih dari 140 negara di dunia. Momen inidicanangkan  sebagai  inspirasi bagi PT Epson Indonesia, karyawan, value sales partner, distinguished customer and media partner untuk terus meraih posisi “dari Indonesia untuk Dunia”.

            Dengan bekal pengalaman 15 tahun ini, ke depan, PT Epson Indonesia akan ... (Selengkapnya terdapat pada majalah PRINT MEDIA INDONESIA edisi 68 Jan-Feb 2016, Majalah terdapat di 100 an toko buku, atau versi digital dapat diunduh melalui SCOOP INDONESIA yakni aplikasi penyedia majalah digital dengan biaya hanya Rp. 15.000 atau USD0,99 / eksemplar)

Letak geografis Indonesia di garis khatulistiwa (daerah tropis) dengan penyinaran matahari dan curah hujan yang cukup tinggi menjadikan  rata-rata pertumbuhan pepohonannya tiga kali lebih cepat dibandingkan dengan  di negara-negara bersuhu  dingin (sub tropis). Hal ini menjadikan Indonesia memiliki  ketersediaan  hutan yang luas sebagai sumber bahan baku industri, khususnya kertas.

Perkembangan teknologi cetak yang makin pesat mengharuskan pengusaha untuk terus meng-update teknologi terkini, jika tidak  perlahan tapi pasti usaha Anda akan tertinggal dan pada akhirnya ditinggalkan para pelanggan. Teknologi di bidang percetakan yang saat ini sedang menjadi  tren adalah  teknologi ctp. Dengan teknologi ini proses pencetakan menjadi  semakin efektif dan efisien. Hal ini tentu saja akan berdampak positif terhadap eksistensi usaha sehingga mampu mendatangkan banyak pelanggan.  Paradigma ini diterapkan perusahaan jasa cetak Cendana Offset Solo yang kini menggunakan CTP CRON,  dipadu dengan pemanfatan  teknologi informasi sebagai media  marketing.